KLB versi Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) sendiri berlangsung selama dua hari, Sabtu-Minggu (17-18/3/2012). Tapi, pemilihan ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota komite eksekutif, baru berlangsung Minggu.
Sejumlah nama disebut-sebut bakal meramaikan perebutan posisi puncak di PSSI. Namun, kandidat terkuat sejauh ini adalah La Nyalla Mattalitti. Ketua Pengprov PSSI Jawa Timur itu dikabarkan mendapatkan dukungan dari banyak pemilik suara.
Selain menentukan waktu pelaksanaan pemilihan, 71 pemilik suara dari 77 pemilik suara yang akan hadir juga memutuskan pegeseran pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) yang sebelumnya dilaksanakan 21 Maret, serta menunjuk pemeriksa notulen dan peneliti KLB.
Pemeriksa notulen yang telah ditunjuk adalah A Rully Zulfikar (Persita), Ahmad Subhan (Persisam), Boy Sabirin (PSPS)). Untuk petugas peneliti yaitu Jarot Sri Kastawa (PSIM), Irfan Taufik (Persiba) dan Syaiful Bakhri (Persid).
KLB versi KPSI dengan agenda pemilihan kepengurusan baru PSSI dilaksanakan bersamaan dengan Kongres Tahunan PSSI di Palangkaraya, Kalimantan Tengah dengan agenda membahas masalah program serta evaluasi program sebelumnya.
Dua pihak yang melaksanakan kongres ini semuanya mengklaim akan dihadiri oleh pemilik suara serta anggota PSSI yang statusnya hanya sebagai peninjau kongres.
(Arief Brandalizme)
http://www.inilahjabar.com
0 komentar:
Posting Komentar